Jejak Inspiratif: Muhammad Ihsan Musyafa, Santri MA Diponegoro yang Lolos UGM
Jejak Inspiratif: Muhammad Ihsan Musyafa, Santri MA Diponegoro yang Lolos UGM
Tue, 19 August 2025 1:25
WhatsApp Image 2025-08-19 at 13.13.05_9f74a825

PONPESDIPONEGORO.COM, Jogja – Menjadi santri sekaligus pelajar madrasah sering kali dipandang penuh keterbatasan. Waktu belajar yang terbagi antara kegiatan pondok, sekolah, dan organisasi sering membuat banyak orang ragu apakah santri bisa bersaing dengan siswa-siswa lain di luar sana. Namun, keraguan itu terbantahkan oleh prestasi salah satu santri MA Diponegoro, Muhammad Ihsan Musyafa, yang berhasil lolos ke Universitas Gadjah Mada (UGM), salah satu kampus terbaik di Indonesia.

Sejak awal, Ihsan dikenal sebagai sosok santri yang tekun, sederhana, dan penuh semangat belajar. Di tengah kesibukan pondok dengan jadwal padat – mulai dari mengaji kitab, sekolah formal, hingga berbagai kegiatan ekstrakurikuler – ia tetap mampu menjaga konsistensi dalam belajar. Baginya, keterbatasan bukanlah halangan, justru menjadi motivasi untuk berjuang lebih keras.

“Santri itu terbiasa hidup disiplin, bangun pagi, belajar, dan mengatur waktu dengan baik. Itulah modal saya untuk terus belajar dan berusaha,” ungkap Ihsan dengan rendah hati.

Perjalanan menuju UGM tentu tidak mudah. Ia harus melewati berbagai tahap seleksi, ujian, hingga persaingan dengan ribuan siswa lain dari seluruh Indonesia. Namun dengan doa, kerja keras, serta dukungan dari guru dan teman-temannya, impian itu akhirnya tercapai.

Kisah Ihsan menjadi bukti bahwa santri juga bisa berprestasi dan bersaing di perguruan tinggi ternama. Ia membuktikan bahwa belajar di pesantren bukanlah hambatan, melainkan justru bekal berharga. Santri terbiasa mandiri, berakhlak, dan disiplin—nilai-nilai inilah yang menjadi keunggulannya saat bersaing dengan yang lain.

Kini, keberhasilan Ihsan tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga inspirasi bagi seluruh keluarga besar Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro dan MA Diponegoro. Semangatnya memberi pesan sederhana namun mendalam: “Jangan pernah takut bermimpi besar. Dengan doa, ikhtiar, dan keyakinan, Allah akan bukakan jalan terbaik.”

Pesantren, Berita

Komentar

Tidak ada komentar

Tulis Komentar

Artikel Lainnya

Gegap Gempita Santri Baru; MATAS 2025 Resmi Dibuka, Tita Ngemsi - Kyai Ngisi!
Kanal Santri, Yogyakarta - Suasana aula Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro men...
Thu, 10 July 2025 | 8:39
Dari Kelas ke Lapangan: SMK Diponegoro Depok Wujudkan Ilmu Jadi Aksi Nyata
PONPESDIPONEGORO.COM - Sleman, SMK Diponegoro Depok kembali menunjukkan komitmen...
Sun, 6 July 2025 | 3:14
Satu Hari, Banyak Cerita: Rapor, Prestasi & Proyek Hebat!
Madrasah Aliyah Diponegoro Yogyakarta (MADIPO) menggelar penyerahan rapor untuk ...
Thu, 26 June 2025 | 12:33
Haflah Akhirussanah Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro, Santri Masterpiece Kita
Insan terbaik ialah yang bermanfaat bagi yang lainnya. Sebanyak 71 santri menjal...
Thu, 29 May 2025 | 6:52